Saya sudah bosan dianggap aneh karena sering mengagumi ketampanan lelaki. Bagi saya (sebagai kaum Adam) tak ada salahnya memuji ketampanan lelaki lain. Menurut saya hal itu sama dengan ketika seorang pelatih sepakbola memuji kepiawaian pelatih lain dalam mengelola timnya. Apakah itu salah? Jelas tidak. Justru bagi saya hal itu harus dibudyakan, memuji itu tak ada salahnya. Maka ketika memuji dianggap aneh menurut saya justru disitulah keanehannya.
Saya pernah membuat list lima musisi terganteng dan lima pria terganteng di negeri ini. Namun saya justru melupakan satu hal kecil, saya tidak pernah membuat list lima orang terganteng di jurusan saya sendiri. Padahal setiap hari saya melihat mereka, terkadang berinteraksi dengan mereka, maka aneh rasanya kalau saya tak bisa membuat lima list orang paling ganteng di Jurusan Komunikasi UGM. List ini hanya versi pribadi saya, sehingga tentu ada subjektifitas dan keisengan di dalamnya. Berikut ini adalah lima orang paling ganteng di Komunikasi UGM versi saya.
5. Widas Gentong

Si calon mahasiswa pascasarjana ini bisa dibilang orang paling santai nan penyanyang yang pernah berdiri di sekte Komunikasi UGM. Sayang dia belum menemukan tambatan hati yang tepat. Padahal saya berani bertaruh jika ia punya seorang tambahan hati ia bakal menjaganya bagaikan Bruce Willis menjaga seluruh sandera di Die Hard. Dengan kegantengan, jenggot firdaus dan sifatnya yang penyanyang Gentong layak duduk di posisi ini.
4. Matahari
Jaman 2011 anak desain itu ada berjuta-juta. Dari desain sempak sampai desain poster acara untuk TPA. Tapi selalu ada yang istimewa dari sekian juta manusia. Matahari membuktikan hal itu. Sansan, begitu panggilan akrabnya, adalah desainer jujur nan menarik bagi saya. Ia tak pernah berpretensi membuat desain keren, yang ia lakukan haanya mencomot hal-hal sederhana di sekitar untuk kemudian dikomunikasikan melalui poster.
Seperti desain-desainnya Matahari sebagai lelaki adalah seseorang yang sederhana namun mengena. Ia tak berpretensi jadi mahasiswa keren nan eksklusif tapi lewat kesederhanaannya dia justru menjelma menjadi mahasiswa ganteng, keren nan sangat membumi. Dalam sebuah obrolan ringan dia pernah bilang, “Aku golek wedok mengko wae nek wes mapan (Aku nyari cewek entar aja kalau udah mapan),” kata si penggila skateboard yang juga doyan main tamiya saat kecil ini. Jika hari-hari anda ingin terus hangat, tak ada salahnya anda dekat dengan Matahari. Dia mengajari kita bagaimana sikap membumi adalah kegantengan yang paling hakiki.
3. Kemas

Ibarat penyanyi Kemas adalah Remedy. Jaket flanel yang selalu menyertainya, ditambah senyum akrab bak pujangga sedang kasmaran bisa membius seluruh wanita di dunia persilatan. Dia juga tak butuh banyak bicara untuk menjadi ganteng. Ia tak butuh bicara karena ada sesuatu di dirinya yang membuat ia nampak begitu ganteng.
2. Brama

Dulu saya pernah memboncengi Brama naik motor ketika ia sedang sangat sedih. Ada sebuah masalah yang membuat ia tampak begitu murung (masalah wanita sih). Tapi jujur ketika itu saya tak pernah menyangka ia yang biasanya cekikikan bisa sesedih itu. Saya jadi ingat ucapan teman saya Dina, ada dua tipe orang ceria, pertama orang ceria yang jujur dan kedua orang ceria yang menutupi kesedihan. Di momen itu Brama ceria untuk menutupi kesedihan. Tapi sekarang saya seratus persen yakin ia ceria karena jujur. Kegantengan Brama tampak muncul ketika ia tertawa, ia tertawa karena ia jujur dan bisa meresapi kehidupannya dengan sangat baik.
1. Dimas
Sebagai seorang Liverpudlian, Dimas adalah King Kenny sejati. Menurut saya dari sekian titel King yang diberikan kepada orang, Kenny Dalglish adalah raja yang paling rendah hati. Mahasiswa komunikasi angkatan 2008 ini adalah King Kenny muda yang masih bergolak mencari sebuah kenyamanan. Disitulah kerennya anak muda lulusan labschool ini.
Dimas punya sebuah semangat bergolak khas anak muda. Ia seperti Mas Boy era 2000-an. Wajah ganteng, gocekan maut dalam sepakbola, rendah hati dan suka main tamiya. Saya selalu mengagumi Dimas karena itu semua. Jika saya wanita saya akan berjuang sampai titit eh titik darah penghabisan untuk mendapatkan si King Kenny muda ini. Untuk setiap wanita di Komunikasi UGM, percayalah Dimas adalah pilihan paling tepat untuk mengisi hati anda.
momen memorable aku karo kemas ki pas aku ro de'e dalan ning ngarep parkiran njuk ono dua huruf lewat, aku mung ngomong, “kem…”, kemas njuk neus-nesu…modaro kowe keeemmm *sa' durunge aku digarapi entek-entekan ning flamboyan
LikeLike
aduuuuh kak aweee saya bukan desaineeer -_______-
LikeLike
Komentar ini telah dihapus oleh penulis.
LikeLike
kak awee saya ga suka main tamiya T______T
LikeLike
Dwi ga lo masukin we?
LikeLike
tak pikir gandi bakal masuk nominasi *garuk-garuk dagu*
LikeLike
suka main tamiya ki dadi salah satu kriteria wong ganteng po we?
LikeLike
@ijah: gandi ki ganteng tapi masuk nomer belasan lah 😛
@ocha: jelas, tamiya ki aadalah indikator kegantengan utama
LikeLike