Sidekick

Urip mung mampir ngejus

Kemarin siang saat mengantar teman saya Acha mengirim email di warnet untuk klaim asuransi, saya menyempatkan berlayar di dunia maya. Warnet adalah barang mewah disini yang hanya bisa saya temui mungkin seminggu sekali jika sedang keluar kampung. Secara tidak sengaja saya kemudian melihat bahwa Person of The Year TIME tahun ini telah diumumkan.
TIME memilih “The Protester” atau para demonstran yang telah berjasa menggulingkan pemerintahan otoriter di dataran Arab. The Protester-lah yang kemudian berhasil membuat sebuah istilah Arab Spring yang merujuk pada fenomena pergantian pemerintahan di negeri-negeri Arab. Mengetahui itu saya sama sekali tak kaget, sudah pasti Person Of The Year akan berkaitan dengan kisruh yang terjadi di negeri Arab sana.
Sepulang dari warnet saya menyempatkan diri melihat sekeliling. Pengambil getah karet, peternak sapi dan anak-anak kecil yang berlarian ingin mengaji di TPA. Apakah “The Protester” mempengaruhi hidup mereka? Pertanyaan tak bermutu sebenarnya karena tentu saja penentuan “the most”, ‘bla bla bla of the year”, “the best”, dan sejenisnya sangat bergantung dari siapa yang menilai. Dari situ pula saya sadar bisa jadi person of the year berbeda-beda menurut satu orang dengan lainnya.
Penasaran dengan itu saya kemudian mencari penjelasan apa kriteria “Person of the year” versi TIME. Ternyata TIME berpegang pada penjelasan bahwa person of the year adalah “person or persons who most affected the news and our lives”. Frase “affected our lives” jelas memberi peluang setiap orang untuk memilih siapa person of the year mereka masing-masing.
Memilih person of the year versi kita masing-masing menjadi penting untuk menghargai perjuangan orang di sekitar kita. Mereka yang telah mempengaruhi hidup kita selama setahun perlu diberi penghargaan. Membudayakan menghargai orang lain adalah sebuah hal yang sulit bukan di jaman seperti ini. Jaman ketika mengutuk berarti keren dan menghina kutukan orang lain berarti jalan tol menjadi hipster. Alangkah lebih baik jika kita memulai menghargai orang lain. Dimulai dengan membuat penghargaan untuk orang sekitar yang menurut kita berjasa selama satu tahun ke belakang.
Untuk itu saya mengajak teman-teman membuat person of the year versi teman-teman. Adapun bentuknya adalah:

1.    Person Of The Year mengutip kata TIME adalah “who most affected our lives”. Kata “Most” berarti merujuk pada satu orang atau kelompok. Sehingga memilih dua orang atau dua kelompok kalau bisa dihindari.

2.    Pilihan boleh siapa saja. Tukang ojek depan rumah, tukang roti Tan Ek Tjoan langganan ataupun ibu sendiri itu hak teman-teman untuk memilih.

3.    Buatlah sebuah tulisan tribute yang kira-kira berisi mengapa ia pantas mendapatkan predikat person of the year di blog pribadi  atau jika tidak ada blog bisa menggunakan fasilitas note di facebook yang teman-teman miliki.

4.    Di postingan tersebut sertakan juga foto person of the year pilihan teman-teman. Agar bila kita bertemu di jalan kita bisa menjalin silaturahmi dengannya (klise banget ya? Tak apalah yang penting niatnya baik).

5.    Beritahukan kepada si person of the year anda dan sebarluaskan tulisan person of the year anda melalui jejaring yang anda punya. Tujuannya agar kebaikan person of the year dapat menjadi pelajaran bagi orang lain. Lewat jejaring sosial atau jika kurang puas boleh juga menyebarkan via selebaran saat Sholat Jumat, jika masih kurang bisa diselipkan sebelum kultum setelah Sholat Subuh. Saat meyebarkan di twitter bisa gunakan hashtag #POTY2011 agar memudahkan saat kita hendak membaca person of the year versi teman-teman.

6.    Tulisan diunggah ke blog atau facebook berbarengan pada tanggal 27 Desember 2011 Pukul 20.00 (tolong ingat-ingat betul waktu ini). Mungkin teman-teman bertanya, kenapa 27 Desember? Saya akan balik bertanya kenapa harus ada alasannya. Tak ada alasan khusus, alasan sederhananya agar kita bisa saling membaca person of the year masing-masing orang dalam satu hari sehingga suasana saling berbagi dan menghargai akan lebih terasa.

7.    Sebelum waktu yang ditentukan tersebut jangan beritahukan kepada siapapun mengenai siapa  person of the year pilihan anda. Kita semua menyukai kejutan, pun begitu dengan person of the year versi teman-teman.

8.    Dalam tulisan person of the year yang teman-teman buat berikan satu janji yang akan kalian tepati untuk si person of the year di tahun 2012 mendatang. Misalnya Mandra menobatkan Munaroh sebagai person of the year 2011 versinya, di tulisannya Mandra berjanji akan menikahi Munaroh dengan mas kawin jengkol 5kg misalnya.

9.    Jangan lupa berikan senyum pada si person of the year saat tanggal 27 Desember 2011.

Selamat menulis dan menghargai orang di sekitar kita. Lewat person of the year mari belajar menghargai orang di sekitar kita, setelah selama satu tahun kadang kita mengutuknya. Selamat menulis. 

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: